Dosen Bahasa Inggris IAIN Palangka Raya Gelar FGD Menguak Inovasi ELT Research Berbasis Ulul Albab

Palangkaraya, 31 Oktober 2024-Palangka Raya, 31 Oktober 2024. Focus Group Discussion (FGD) dengan tema ” Building Bridges Through Language: The Role of Islamic Values in EFL Classroom “ diadakan Kamis, 31 Oktober 2024 di ruang pertemuan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Pendidikan, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya. FGD ini menarik perhatian para dosen khususnya dosen Pendidikan Bahasa Inggris. Prof.Dr. H. Langgeng Budianto, M.Pd  invited guest speaker hadir menginjeksi dosen dengan hot issues terkini terkait dalam penelitian Bahasa Inggris berbasis Ulul Albab.

Kegiatan FGD dibuka oleh Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Pendikan  Dr. Jumrodah, S.Si., M.Pd di dampingi oleh Ketua Prodi Tadris Bahasa Inggris Dr. Santi Erliana, M.Pd dan Hesty Widiastuty, M.Pd. Kegiatan ini menyoal tentang Isu-isu penelitian English Language Teaching (ELT) di Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dengan mengintregasikan nilai keislaman dalam pengajaran bahasa Inggris. Critical pedagogy dan Islamic pedagogy dalam penelitian ELT menjadi menarik dan memecahkan novelty dalam penelitian lingkup ELT.

“The role of Islamic values in ELT research menunjukkan celah penting yang harus di cermati oleh dosen pendidikan bahasa Inggris di PTKIN. Nilai keislaman berperan penting dalam membentuk wawasan dunia, etika dan pendekatan dalam berkomunikasi” ucap Dr. Jumrodah. Lebih lanjut Dr. Santi mengatakan bahwa penelitian berbasis nilai-nilai keislaman sangat langka dan belum banyak yang menyentuh. Karna itu kesempatan yang sangat baik ini kita manfaatkan betul-betul untuk exchange ideas dengan Professor Langgeng ungkapnya.di sela-sela sambutan pembukaan. Setelah dibuka, acara dilanjutkan dengan pemaparan materi oleh Professor Langgeng. Menurut Guru Besar yang serious menekuni penelitian ELT berbasis integrated Islamic values ini menemukan challenge besar dan pemikiran positif di PTKIN. Dengan masih minimnya penelitian  pengintegrasian nilai Islam yang dikaitkan  dengan pembelajaran bahasa Inggris, maka  penelitian ini perlu untuk diadakan.  Penelitian ini bertujuan untuk menemukan  penerapan integrasi nilai-nilai Islam dalam  pembelajaran bahasa Inggris

Inovasi mengintegrasikan  nilai-nilai keIslaman  dalam research on ELT tutur Prof. Langgeng bisa memberikan manfaat dalam membangun pengalaman belajar yang lebih holistic. Keterpaduan  konsep pendidikan yang mengharuskan nilai-nilai keislaman pada pembelajaran bahasa Inggris dapat diterapkan secara terpadu sesuai dengan learners’ needs. Lebih lajut Professor Langgeng menjelaskan bahwa pengintegrasian nilai-nilai keislaman pada pembelajaran Bahasa Inggris bisa di potret di level filosofis, level metodologis dan Islamic pedagogy based-research, level content course/materi, level strategi dan level evaluasi dan komunikasi. Pembelajaran bahasa Inggris dalam konteks authentic materials seperti ESP (English for Spesific Purpose) di level Higher Education  bisa lakukan research baik secara tertulis maupun lisan dalam memahami bacaan dalam text-text tertulis. Nilai nilai keislaman yang terkandung dalam pembelajaran bahasa Inggris untuk tujuan khusus terwujud dari materi yang telah diberikan.

Professor Langgeng yang baru saja memperingati milad kelahiranya pada 14 Oktober kemarin sangat interaktif dalam memaparkan materi yang bertajuk integrasi nilai-nilai keislaman dalam language teaching research. Di paruh penyampaian materi,  Professor Langgeng mengajak para dosen Bahasa Inggris IAIN Palangka Raya untuk mereview dan sumbang pemikiran pada empat judul manuscripts milik pemateri yang ready for production di jurnal reputasi Internasional diantara topik yang di share meliputi (1) Integrating Islamic values in the Teaching  of English for Indonesian Islamic Medical Students, (2) The Integration of Islamic Values into Mobile English Learning Materials (MELM) Prelimanary Development and Validation. (3) Cultivating Empahty and Tolerance: Integrating Interreligious Values in Indonesia ELT Classroom dan (4) Bridging Cultures throught Language: Integrating Islamic Values and English Language Learning.

Mengkahiri kegiatan diskusi akademik, Professor Langgeng menyatakan pentingnya Integrated curriculum Islamic based approach keterpaduan pengembangan materi dalam pendekatan pembelajaran Bahasa Inggris  perlu  memperhatikan dari aspek kurikulum,  seperti di selipkan nilai-nilai keislaman dalam kerangka perangkat pembelajarannya  (RPP), proses belajar mengajar yang mesti mengaitkan materi antara muatan-muatan  perkuliahan dalam suatu tema, dan alokasi  waktu yang digunakan dalam menjelaskan  materi itu agar tercapai tujuan pembelajaran yang diinginkan. Di penghujung pemaparan materinya Profossor Langgeng mengajak peserta/dosen untuk berkolaborasi dalam melakukan penelitian ELT berbasis Ulul Albab dan menkoversinya dalam article publication. Tawaran ini disambut dengan warm welcome dan ready untuk join research and publication. (Amru)